Apa Perlu Katakan Itu? Program sosial semacam ini nampaknya hampir dari sejumlah Swalayan atau Department Store kini sudah menjalankankannya. Hal ini tentu saja tanda akan kepedulian dan rasa tanggung jawab moral mereka terhadap lingkungan (sosialnya). Dan nantinya dana yang sudah terkumpul, tidak hanya di salurkan untuk korban banjir atau bencana alam saja, namun bisa lebih meluas lagi akan target dan sasarannya. Seperti untuk pembangunan sarana rumah ibadah, perbaikan sekolah atau untuk pendidikan anak-anak Indonesia yang memang sangat membutuhkannya. Dan cakupan alokasi dana yang akan diberikan nantinya dapat berupa tunjangan beasiswa, kelengkapan perpustakaan dan lain sebagainya.
Terkait dari itu semua, barangkali dari sebagian anda pun pernah menemui hal atau mendapat tawaran serupa. Dimana ketika berada di area kasir, hendak akan membayar barang belanjaan yang sudah terbawa. Terutama saat kasirnya tengah menawarkan sisa uang recehan kembalian, guna untuk disumbangkan ke program sosial macam tadi, tentunya.
Meski memang setiap orang memiliki kebebasan dalam hal berpendapat. Namun terkadang masih ada saja dari sejumlah orang yang mengkritisinya sedikit agak berlebihan. Kalo pun tidak ingin berniat dan tak hendak menyumbangkan seratus, dua ratus rupiah uang sisa kembaliannya, toh tinggal katakan "tidak" maka selesai sudah kan urusannya.
Si kasir Uang yang 300 rupiahnya apa mau disumbangkan ke program sosial kami pak?
Si tuan Wah..tunggu dulu ! ngomong-ngomong udah berapa banyak recehan yang ke kumpul. Biar 300 Rupiah kan kalo dikalikan ribuan pengunjung ..duit gede tuh non...Bisa bakalan cepat untung dong kalo caranya gitu
Si kasir (hanya bisa mampu terdiam)
Posting, bentuk salah satu kekaguman penulis, atas kesabaran si mbak kasir, saat tengah menjalankan tugasnya. *yet.
Terkait dari itu semua, barangkali dari sebagian anda pun pernah menemui hal atau mendapat tawaran serupa. Dimana ketika berada di area kasir, hendak akan membayar barang belanjaan yang sudah terbawa. Terutama saat kasirnya tengah menawarkan sisa uang recehan kembalian, guna untuk disumbangkan ke program sosial macam tadi, tentunya.
Meski memang setiap orang memiliki kebebasan dalam hal berpendapat. Namun terkadang masih ada saja dari sejumlah orang yang mengkritisinya sedikit agak berlebihan. Kalo pun tidak ingin berniat dan tak hendak menyumbangkan seratus, dua ratus rupiah uang sisa kembaliannya, toh tinggal katakan "tidak" maka selesai sudah kan urusannya.
Si kasir Uang yang 300 rupiahnya apa mau disumbangkan ke program sosial kami pak?
Si tuan Wah..tunggu dulu ! ngomong-ngomong udah berapa banyak recehan yang ke kumpul. Biar 300 Rupiah kan kalo dikalikan ribuan pengunjung ..duit gede tuh non...
Si kasir (hanya bisa mampu terdiam)
Posting, bentuk salah satu kekaguman penulis, atas kesabaran si mbak kasir, saat tengah menjalankan tugasnya. *yet.